Apakah Bisa F1 Dan MotoGP Diselenggarakan Di Sirkuit Yang Sama Pada Minggu Yang Sama ?

Formula 1 dan MotoGP, Yap kedua olahraga balapan bergengsi tersebut tak akan terlepas dari pecinta Motorsport diseluruh dunia. Puluhan juta penggemar tersebar di berbagai belahan dunia menyaksikan di balik  layar kaca. Namun pernahkah terpikirkan dibenak anda semuanya apakah pergelaran race weekend Formula 1 dan MotoGP bisa dilaksanakan di sirkuit yang sama dan pada Minggu yang sama? Jawabannya bisa, apabila pihak pengelola sirkuit dan pihak dari F1 sera MotoGP dapat mempersiapkannya secara matang.

Well, hal ini menjadi menarik karena sejatinya ajang Formula 1 dan MotoGP harusnya terpisah event nya, namun dalam berbagai sudut pandang yang lain ide ini dikuatkan oleh artikel yang ditulis di situs MotoGP mengenai komentar CEO Formula 1 Stefano Domenicali bahwa " ya, kami berhubungan untuk bekerjasama untuk meningkatkan platform kami" Jelas Domenicali dikutip dari situs resmi MotoGP.

Tak menutup kemungkinan masa depan nanti pergelaran Formula 1 dan MotoGP setidaknya ada satu seri yang sama berada di sirkuit yang sama dan di weekend yang sama. Tentunya melaksanakan event yang double ini terlebih kedua olahraga tersebut merupakan ajang bergengsi dan memiliki banyak penggemar baik Liberty media dan Dorna sports harus memiliki persiapan yang cukup matang.

Namun apabila hal tersebut terjadi yang menjadi pertanyaan :

Pertama, di sirkuit manakah yang cocok untuk menyelenggarakan dua event Motorsport ini?

Jawabannya adalah sirkuit silverstone. Sirkuit silverstone mungkin jadi alternatif utama, dikarenakan area sirkuit ini cukup luas untuk menampung kapasitas yang dibawa oleh tim tim Formula 1 dan MotoGP. Juga mengingat di silverstone ini lokasi Paddock MotoGP berbeda dari formula 1, Paddock MotoGP berada sebelum tikungan copse, sedangkan Paddock Formula 1 berada sebelum tikungan Abbey.

Dengan posisi Paddock yang berbeda memungkinkan untuk menampung logistik dan motorhome setiap tim baik Formula 1 atau MotoGP. Namun di Minggu kemarin sebelum race MotoGP berlangsung, MotoGP memutuskan untuk kembali menggunakan garis start Finish yang digunakan F1 atau terakhir kali digunakan MotoGP tahun 2012 yang lalu yang dimulai digunakan kembali pada musim 2023 nanti.

Kedua, Masalah ketersediaan tiket. Tampaknya hal ini juga menjadi perhatian serius baik bagi pengelola sirkuit, Formula 1 dan MotoGP. Mungkin dengan solusi tiket yang terpisah artinya tiket untuk menonton Formula 1 dan MotoGP terpisah tidak dijadikan paket bundling, mungkin hal ini jadi upaya preventif untuk meminimalisir ketidakpuasan penonton baik bagi penggemar Formula 1 dan MotoGP.

Ketiga, masalah keamanan sirkuit. Yang dimaksud keamanan disini tertuju pada kondisi aspal, akankah aspal silverstone akan kuat atau tidak jika menyelenggarakan 2 event Motorsport bergengsi ini. Mengingat sebelumnya para rider MotoGP menghawatirkan aspal yg bumpy (bergelombang) akbibat efek downforce mobil F1 seperti halnya di sirkuit COTA Austin Texas. Namun bisa saja dengan regulasi yang baru ini setidaknya, aspal tidak akan bergelombang dan tidak akan mengganggu Well mari kita tunggu.

Dari ke tiga poin yang disampaikan diatas tentunya masih ada poin poin lain yang menjadi perhatian baik pihak pengelola sirkuit dan dari pihak F1 serta MotoGP sendiri. Dengan mengadakan 2 event besar dalam sirkuit sama dan Minggu yang sama tentunya menjadi hal yang sangat berat dan perlu dipersiapkan secara matang baik dalam sisi teknis maupun non teknis. Kendati demikian mungkin banyak para penggemar yang juga mengharapkan akan hadirnya event yang satu ini.

loading...

loading...